AC seringkali dianggap menarik konsumsi listrik yang cukup banyak dan membuat pengeluaran untuk membayar listrik menjadi lebih besar. Sehingga, banyak orang mencari berbagai cara untuk menghemat penggunaan listrik dari AC. Berikut adalah cara-cara penggunaan AC yang benar yang mampu membantu Anda untuk menghemat penggunaan listrik.

Pastikan PK AC mencukupi kebutuhan ruangan Anda
Sebenarnya permasalahan ini merupakan permasalahan yang cukup klasik dalam oenggunaan AC. Cari tahu cara mudah menghitung kebutuhan PK AC ruangan Anda di artikel yang sudah kami tulis berikut ini. Jika Anda sudah mengetahui seberapa besar PK yang dibutuhkan oleh ruangan Anda, jangan sampai memaksa menggunakan PK AC yang kurang tepat bagi ruangan Anda karena hal tersebut malah dapat berdampak lebih boros listrik dan juga tentunya tagihan listrik yang lebih mahal.

Jangan Langsung Menyalakan AC jika AC baru Dimatikan
Ketika tiba-tiba terjadi pemadaman listrik yang membuat AC Anda tiba-tiba mati atau jika Anda tidak sengaja memencet tombol off, jangan langsung menyalakan AC. Biarkan oli kompresor dan gas freon kembali ke kompresor terlebih dahulu. Biarkan sistem AC beristirahat selama kurang lebih satu menit. Dengan melakukan hal ini, bukan hanya mampu menghemat listrik, tetapu juga membantu merawat kompresor AC Anda.

Jangan Atur Suhu 16o dengan Fan Speed Maksimum
Kesalahan satu ini merupakan kesalahan yang paling sering dilakukan oleh pengguna AC. Yang perlu Anda ketahui adalah adalah air conditioner tidak sama dengan air cooler. Jika Anda menggunakan suhu 24o, gunakanalah fan speed 1 atau 2, sebenarnya dengan menggunakan pengaturan seperti itu, udara di ruangan Anda sudah cukup dingin. Karena pada dasarnya suhu pada remote yang Anda atur tidaklah sama dengan suhu ruangan.

Cara kerja AC secara mudah dapat dimengerti sebagai berikut, jika Anda mengatur suhu pada remote sebesar 23o misalnya, maka kompresor akan menyala dan gas freon akan dipompa dari kompresor ke evaporator AC di unit indoor yang kemudian akan dikeluarkan oleh kipas AC sehingga angin yang keluar akan terasa dingin. Unit Thermostat pada indoor AC akan bekerjasama dengan unit komputer di AC untuk berusaha mencapai suhu ruangan sebesar 23o Celcius.

Selama suhu ruangan belum tercapai, maka kompresor akan terus bekerja keras untuk mencapai suhu ruangan yang dinginkan. Namun, jika kompresor terlalu panas, maka kompresor akan dimatikan secara otomatis. Hal ini akan terjadi berulang-ulang selama AC dinyalakan. Oleh karena itu, jika Anda mengatur suhu yang cukup rendah, maka kompresor akan bekerja terlalu keras sehingga hal ini dapat memperpendek umur kompresor AC Anda. Jadi, lebih baik Anda menggunakan pengaturan standar seperti itu, tidak terlalu panas namun tidak terlalu dingin juga.

Service AC Minimal 3 Bulan Sekali
AC yang sudah kotor selain berbahaya untuk kesehatan Anda juga membuat kipas AC membutuhkan daya extra untuk mencapai kondisi ideal pendinginan. Jika kipas dan filter AC sudah dipenuhi dengan debu, maka pemakaian fan dengan kecepatan paling maksimum harus Anda pilih agar ruangan menjadi dingin. Hal ini tentu akan membuat listrik Anda menjadi lebih boros dari seharusnya. Selain dengan unit indoor, unit outdoor juga perlu Anda perhatikan. Bila unit tersebut sudah kotor dan penuh debu, pembuangan panas tidak dapat bekerja secara maksimal sehingga kompresor menjadi lebih sering mati karena terlalu panas padahal suhu ruangan belum tercapai.

Jangan Sering Buka Tutup Pintu
Permasalahan lain yang sering terjadi dan menjadi permasalahan utama yang membuat AC menjadi boros adalah seringnya aktivitas keluar masuk ruangan. Jika Anda sering keluar masuk, pastikan pintu selalu ditutup kembali. Atau, jika Anda memiliki kamar mandi di dalam kamar tidur, pastikan agar pintunya selalu tertutup karena jika ada pintu yang terbuka, maka angin dingin akan langsung keluar ruangan. Jika pintu terbuka terus-menerus maka hal ini akan berimbas pada kompresor yang akan terus bekerja menjaga agar suhu ruangan bisa mencapai dengan suhu pada remote yang Anda atur.

Jika Anda ingin menghemat pengeluaran listrik Anda,  sebaiknya lakukan hal-hal tersebut.