SHARP Greenerator Ajarkan Pembuatan Lubang Biopori di SDN Julang
Antusiasme SHARP Greenerator - komunitas peduli lingkungan yang diusung PT SHARP Electronics Indonesia - dalam menciptakan Bogor yang bersih dan bebas dari sampah plastik terus diwujudkan lewat berbagai aksi hijau. Setelah sukses menggelar aksi pungut sampah di Bogor, kali ini SHARP Greenerator hadir dengan membawa program terbaru bertajuk 'SHARP Greenerator Goes to School: Let's Save Our Planet!' yang menyasar langsung siswa dan siswi di jenjang SD dan SMP guna memberikan pendidikan lingkungan.
Sebagai aksi perdananya, anggota SHARP Greenerator mengunjungi SDN Julang yang berlokasi di Jalan Julang 1 No.5, Tanah Sareal, Tanah Sereal, Kota Bogor. Berbekal pengalaman dan pengetahuan SHARP Greenerator dari pembuatan lubang biopori pada bulan Mei 2017 lalu, anggota SHARP Greenerator menularkan informasi serupa kepada 30 siswa dan siswi di kelas 5 dan 6 SDN Julang.
Program yang dirancang secara mandiri oleh anggota SHARP Greenerator ini dilaksanakan untuk pertama kalinya pada hari Kamis, 9 Agustus 2018. "Sebelumnya kami selalu membuat program lingkungan yang bersifat umum karena dilakukan di ruang terbuka seperti CFD maupun taman kota, kali ini kami sengaja menargetkannya lebih spesifik ke anak-anak SD. Walaupun jumlahnya lebih sedikit, kami percaya materi yang disampaikan justru jauh lebih mudah diterima dan bermanfaat nantinya," tutur Prima Yulina, Presiden SHARP Greenerator terpilih.
Bertindak sebagai fasilitator, anggota SHARP Greenerator menyampaikan materi ini dengan metode yang interaktif melalui permainan berkelompok. Penanaman lubang biopori juga tidak hanya dilakukan secara teoritis, tetapi melalui praktik langsung. Lubang resapan biopori dikenal sebagai salah satu upaya yang dapat digunakan dalam menanggulangi banjir. Biopori dibuat dengan kedalaman tertentu secara vertikal dan diisi dengan sampah organik dan dibenamkan dalam tanah yang akan menjadi sasaran.
Dengan menggunakan bahan-bahan yang cukup mudah, siswa dan siswi SDN Julang diharapkan mampu menirunya di sekolah maupun rumah dengan bantuan guru maupun orangtua. Dengan demikian, lubang resapan biopori nantinya dapat mengurangi risiko banjir hingga meminimalisir genangan air yang ada di sekitar lingkungan sekolah hingga rumah.
Di akhir acara, anggota SHARP Greenerator tak lupa membagikan botol minum serta tas kain sebagai bagian dari kampanye Bombastik (Bogor Menuju Bebas Sampah Plastik) yang terus digaungkan dalam setiap program-program SHARP Greenerator. Seluruh siswa dan siswi secara perlahan-lahan dikenalkan dengan alternatif lain pengganti kantong plastik.
SHARP Greenerator masih akan terus melanjutkan kunjungan ke sekolah-sekolah di sekitar Bogor lainnya untuk menanamkan pendidikan seputar lingkungan. Materi yang dibawa juga akan dirotasi mengikuti kebutuhan masing-masing sekolah yang dituju. Seluruh informasi kegiatan mengenai SHARP Greenerator juga dapat diakses melalui https://sharp-indonesia.com/sharpgreenerator/.