Pentingnya Memasang Air Purifier di Rumah
Beberapa waktu lalu dilakukan penelitian dari lembaga pemerhati lingkungan Environmental Protection Agency (EPA). Hasil penelitian tersebut menyimpulkan bahwa polusi udara merupakan satu dari 5 penyebab buruknya kondisi udara yang dapat berakibat menurunnya tingkat kesehatan masyarakat. Terlebih untuk kota–kota besar di Indonesia, yang saat ini jumlah kendaraan terus bertambah dan mengakibatkan polusi udara yang terus meningkat akibat gas emisi buangnya. Masalahnya, mungkin sebagian dari Anda banyak yang tinggal di kota yang memiliki kualitas udara buruk. Atau, mungkin Anda tinggal di dekat industri yang kerap membuang limbah melalui cerobong asap. Bila dibiarkan terus menerus, kondisi udara di sekitar rumah Anda menjadi udara yang berbahaya.
Untuk mengatasi hal itu, penting bagi Anda untuk memasang Air Purifier di rumah Anda. Air purifier adalah sebuah inovasi yang bisa menjadi solusi bagi Anda yang hidup di lingkungan dengan pencemaran udara yang tinggi.
Selain itu, air purifier juga berguna bagi Anda yang memiliki anggota keluarga perokok karena Air Purifier ini sangat membantu Anda memfilter bau dan asap rokok yang ada di ruangan. Bahkan tak hanya menghilangkan bau atau asap, air purifier mampu membunuh nyamuk, virus atau bakteri yang menyebar melalui udara.
Air purifier dijual secara terpisah berbeda dengan AC, rentang harga Air Purifier juga berbeda-beda dari satu merk dengan merk lainnya tergantung fitur yang ditawarkan oleh air purifier tersebut. Bila Anda termasuk orang yang sangat peduli akan kesehatan, Anda bisa menerapkan penggunaan air purifier di rumah. Tapi, kenali dulu air purifier itu sendiri sebelum Anda memutuskan untuk membelinya.
Apakah fungsi air purifier?
Fungsi dari Air Purifier yakni menyaring dan membuang segala macam polutan yang ada pada udara di suatu ruangan. Polutan yaitu zat yang bisa menimbulkan polusi. Ada dua macam polutan yang biasa ditemui di udara, yakni yang berbentuk partikel mikroskopis dan berbentuk gas. Polutan yang berbentuk partikel mikroskopis misalnya debu, serbuk, spora jamur, virus, dan bakteri. Sedangkan polutan yang berupa gas misalnya bau dari cat, produk – produk pembersih, pestisida, bau gas, atau asap rokok. Untuk menghilangkan poultan tersebut, air purifier biasanya dipasang di area yang banyak terdapat aktifitas, seperti di ruang kerja atau ruang keluarga. Ada juga yang menaruhnya di rumahsakit agar penyebaran virus dari pasien ke pasien lain bisa dihindari.
Fungsi detail dari Air Purifier yaitu filter yang berfungsi menyaring polutan yang berupa gas, digunakan material yang mampu menyerap gas – gas berbahaya. Ada juga tipe – tipe air purifier yang menghancurkan polutan dengan sinar ultraviolet, yakni UVGI (ultraviolet germicidal irridation) dan PCO (photocatalytic oxidation). Kedua jenis ini sama – sama menggunakan sinar UV untuk menghancurkan polutan.
Penggunaan Air Purifier di Dalam Ruangan
Orang–orang yang menderita alergi, terutama alergi yang berhubungan dengan debu atau partikel halus mungkin akan merasa alerginya tidak mudah kambuh setelah memasang Air Purifier ini pada ruangan. Namun, itu semua kembali kepada sensitifitas masing – masing individu dan tingkat alerginya. Beberapa partikel dengan ukuran yang besar bisa saja tidak tersaring dengan baik, sehingga bagi penderita yang cukup sensitif, mungkin akan merasakan adanya alergen (zat yang membuat alergi).
Oleh sebab itu, jika Anda memiliki tingkat alergi tinggi, sebaiknya memasang air purifier di rumah Anda karena memang alat ini sangat bisa membantu Anda yang memiliki alergi akibat udara kotor. Salah satu air purifier terbaik adalah Sharp air purifier. Setelah beberapa lama pemakaian, Sharp air purifier akan mulai terasa efeknya, yaitu berkurangya alergi yang ditimbulkan akibat udara yang kotor, hal ini berarti air purifier memang bisa mengurangi jumlah polutan di udara.