Kurangi Risiko Terkena TBC dengan Teknologi Plasmacluster Sharp
Teknologi plasmacluster Sharp ternyata memiliki manfaat kesehatan lain yang baru saja dibuktikan dengan sebuah riset yang dilakukan oleh Sharp bersama dengan National Center for Tuberculosis and Lung Disease (NCTLD).
Setelah sebelumnya terbukti dapat mengurangi kemungkinan kambuhnya asma karena mampu menghancurkan partikel-partikel yang mengandung virus atupun bakteri berbahaya dari udara yang masuk ke dalam rumah Anda, teknologi plasmacluster dari produk penyejuk udara Sharp juga diklaim mampu mengurangi risiko terkena TBC.
Studi atau riset yang dilakukan ini merupakan sebuah penemuan yang sangat penting untuk masyarakat Indonesia karena menurut data yang diperolah dari World Health Organisation (WHO), Indonesia menempati posisi kedua dalam hal negara yang memiliki penderita TBC terbanyak di dunia setelah India. Pada tahun 2015, ada 9,6 juta orang di dunia yang terinfeksi TBC dan tiap tahunnya ada 1,5 juta orang meninggal karena TBC di seluruh dunia. Sehingga, ancaman TBC ini tidak bisa didiamkan begitu saja. Hal ini perlu ditangani sebaik-baiknya karena TBC merupakan ancaman yang cukup besar bagi Indonesia.
Studi yang dilakukan oleh Sharp bekerjasama dengan NCTLD dilakukan juga dilakukan bersama dengan peneliti dari Emory University dari Amerika Serikat dan dilakukan di rumah sakit khusus TBC di Georgia.
Perangkat ion plasmacluster yang memiliki konsentrasi semburan 100.000 ion per cm3 diletakkan di rumah sakit tersebut. Dan menurut Nestani Tukvadze, selaku Director of Clinical Research, petugas kesehatan yang berada dalam lingkungan tersebut mengalami penurunan risiko terkena infeksi TBC laten sebesar 75 persen dibanding dengan mereka yang tidak berada di dalam lingkungan dengan pengaturan Plasmacluster.
Teknologi plasmacluster berbeda dengan penyaring udara lain yang hanya bekerja dengan menggunakan filter. Teknologi plasmacluster mampu menyaring kuman, bakteri, dan juga virus dengan melepaskan ion positif dan negatif ke udara pada saat yang bersamaan. Kemudian, ion plasmacluster ini secara efektif akan membentuk OH yang teroksidasi sehingga teknologi ini mampu memecah protein pada permukaan mikroba di udara dan melumpuhkannya.
Teknologi plasmacluster ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2007 yang sudah dilengkapi dengan beragam fitur, antara lain fitur untuk menekan penularan virus. Selain mamu meminimalisir kemungkinan risiko terjangkit TBC, alat penjernih ruangan produksi Sharp juga sudah dikembangkan untuk menangkap nyamuk guna menekan angka demam berdarah.
Selain pada air purifier, teknologi air purifier juga sudah ditanamkan pada alat elektronik lainnya yaitu, pada air conditioner dan pada kulkas.