Hal-hal Simpel Berikut Dapat Anda Lakukan Untuk Menghemat Listrik
Jika pada jaman dahulu orang belum tergantung dengan listrik, dan hanya mengandalkan energi yang sederhana seperti misalnya lampu minyak atau lilin sebagai alat penerang yang digunakan. Namun lain halnya dengan masa kini, dimana listrik menjadi kebutuhan pokok bagi setiap orang.
Anda pun pasti juga semakin dimudahkan dengan adanya listrik, dalam membantu beraktifitas sehari-hari. Karena semakin mudah, terkadang Anda menjadi terlena karenanya. Padahal semestinya listrik digunakan sesuai dengan kebutuhan untuk menghindari boros yang berlebihan. Jika Anda dapat menggunakan listrik dengan bijak, maka Anda dapat memberikan kesempatan bagi orang lain yang tempat tinggalnya belum terjangkau listrik. Lalu hal apa saja yang dapat Anda lakukan?
1. Gunakan Lampu Tidur Saat Istirahat Malam Hari
Sumber image : blog.rumahdewi.com
Meski kedengarannya mudah, namun hal ini sering lupa dilakukan apalagi jika sebelum tidur Anda sibuk main gadget yang terus dilakukan hingga ketiduran. Namun demi listrik yang lebih hemat, cobalah untuk konsisten memadamkan lampu utama dalam kamar dan menggunakan lampu tidur. Selain Anda dapat menghemat listrik, istirahat menggunakan lampu tidur dapat membuat istirahat Anda lebih nyenyak dan berkualitas.
2. Meminimalisir Penggunaan AC
Menggunakan AC (Air Conditioner) memang menjadi solusi singkat bagi Anda yang merasa panas di dalam ruangan. Namun, sebaiknya hal itu jangan menjadi kebiasaan karena efek jangka panjang yang tidak baik bagi lingkungan. Namun jika Anda benar-benar membutuhkan AC, pilihlah dengan fitur yang memiliki hemat daya serta mampu menyesuaikan dengan suhu ruangan, sehingga konsumsi listrik pada AC menjadi lebih efisien.
Banyak pilihan yang Anda temui, karena rata-rata produsen AC sudah membekali AC-nya dengan teknologi yang hemat daya juga ramah lingkungan. Namun akan lebih baik jika Anda memaksimalkan lebar jendela pada rumah sehingga tidak perlu lagi memasang AC dalam ruangan.
3. Cabut Kabel dari Saklar Saat Tidak Digunakan
Sumber image : goldenageofgaia.com
Kabel yang terhubung dengan saklar secara terus-menerus tanpa digunakan, akan terus mengalirkan daya listrik yang berujung sia-sia karena akan terbuang. Kasus ini biasanya sering terjadi pada penggunaan ponsel yang sedang diisi daya baterainya, namun saat sudah penuh hanya dicabut dari port-nya saja, namun tidak mencabut kabel sepenuhnya dari saklar.
Akan lebih baik lagi jika Anda langsung mematikan alat elektronik saat sudah tidak lagi digunakan tanpa menunggu lama. Mungkin Anda merasa aman dengan kondisi kabel yang terus menancap, padahal dengan kondisi seperti ini listrik terus mengalir. Jadi mulai biasakan diri Anda untuk melepas kabel yang terhubung dengan benda elektronik lainnya jika sudah tidak lagi digunakan demi listrik yang tidak boros lagi.
4. Gunakan Perabot Hemat Energi
Zaman modern seperti sekarang ini, tentunya semakin banyak perabotan dalam rumah yang dirancang dengan menggunakan energi seminimal mungkin, dengan hasil yang maksimal. Beragam produsen elektronik, berlomba-lomba dalam memberikan produk yang paling baik.
Jika Anda adalah pribadi yang mandiri dan enggan mengandalkan tenaga asisten rumah tangga, tentunya kehadiran perabot-perabot ini sangat membantu pekerjaan sehari-hari. Seperti misalnya saat Anda mencuci pakaian, Anda tidak perlu membuang banyak waktu dan tenaga dengan mencuci secara manual, karena ada banyak varian mesin cuci yang dapat membuat hidup Anda semakin mudah.
Banyak pilihan yang ditawarkan namun inovasi dari Sharp Electronic tetap yang terbaik, mesin cuci dengan seri ES-F1408X-SL dengan teknologi inverter. Teknologi ini menawarkan performa yang maksimal dalam pencucian dengan pemakaian listrik yang dapat dihemat hingga setengah daya konsumsi normal. Selain itu dengan adanya fitur Eco Logic System secara otomatis dapat mengatur penggunaan listrik dan konsumsi air berdasarkan jumlah cucian.
Yuk gunakan produk-produk terbaik dari Sharp Electronic yang hemat energi dan mampu menghemat pemakaian listrik di rumah Anda. Sharp, Be Original.